Tuesday, May 17, 2011

Modul 4. Membuat Form Utama Pada Aplikasi Perpustakaan


Dalam membuat program aplikasi Perpustakaan dengan menggunakan Delphi 7.0 langkah pertama yang harus dilakukan adalah dengan cara :

1.    Mengaktifkan Delphi 7.0 dengan cara, klik Start, Klik All Program, Klik Borland Delphi 7, Klik Delphi 7.

2.    Pada object Inspektor, pada bagian properties klik Caption, ketikkan Perpustakaan

3.    masih pada object inspector, pada bagian properties, Klik name, ketikan FrmUtama

4.    Klik tombol menu File, Klik Save all, tentukan folder yang akan digunakan untuk menyimpan program aplikasi, dan ganti unit1 pada file name, dengan UtamaU.pas, lalu Tekan tombol save, dan selanjutnya adalah ganti project1 pada file name, menjadi pustakaPrj.prj,lalu klik tombol Save.

Catatan :
Setiap kali ada penambahan form, selalu diganti caption dan name serta simpan form tersebut baru melanjutkan pekerjaan.
Membuat Menu Utama
Langkah selanjutnya adalah membuat menu utama yaitu dengan cara, klik standard pada component pallete, lalu klik
MainMenu (Menus), gerakkan kursor pada form (area kerja) dan klik di sembarang tempat. Dengan demikian maka object mainmenu akan terletak pada form.
Klik kanan dengan mouse pada objek mainmenu di form, lalu klik Menu designer, dengan demikian akan ditampilkan windows designer.
Pada object inspector, di bagian properties, klik
caption dan ketikkan File lalu tekan enter.

Klik file pada windows designer, lalu klik kotak dibawahnya, klik caption pada properties lalu ketikkan Penerbit, tekan enter. Klik kotak di bawah penerbit pada windows designer lalu klik caption pada properties ketik buku dan lanjutkan untuk menu-menu yang lain.






Tutup windows designer dengan cara klik form menu.

Tambahkan satu buah form lagi dengan cara klik Project, new dan klik form, Klik File, Klik Save, beri nama penerbitU.pas lalu klik Save.

Klik caption pada properties, lalu ketikan Tabel Penerbit, klik name pada properties lalu ketik frmpenerbit. Untuk bisa memanggil form penerbit ini, Anda harus mengikutsertakan file penerbitU.pas ke dalam program aplikasi. Caranya klik pada Delphi IDE File | Use Unit, maka akan tampil:

 





 
Dobelklik penerbitU maka frm penerbit sudah menjadi bagian dari program.
Untuk memanggil frmpenerbit dari mainmenu, Klik menu View, klik Forms, lalu double klik mainmenu1, klik File pada form menu, klik penerbit, ketikkan listing koding berikut :
Frmpenerbit.show

Jalankan program dengan cara klik menu Run, klik Run atau dapat juga menekan tombol F9, lalu klik File dan klik penerbit



 
Kembali ke frmUtama. Pada halaman depan akan kita isi dengan tabel buku dan pengolahan datanya cukup dengan menggunakan DBnavigator yang akan kita tempatkan di bagian bawah Form.

Untuk mempercantik dan memudahkan tampilan ketika form diresize user, maka tempatkan komponent panel dan set properti align ke Allbottom. Set caption-nya menjadi kosong. Kemudian tempatkan DBNavigator di bagian kiri dan sebuah Button di kanan.

Set properti anchor dari button1 true untuk akbottom dan akright. Pada bagian tengah form kita isikan dengan DBGrid dengan properti align=alclient



 
Untuk koneksi ke databasenya kita lakukan seperti pada latihan sebelumnya.
Selengkapnya, kode dari UtamaU.pas adalah sbb:
unit UtamaU;

interface

uses
  Windows, Messages, SysUtils, Variants, Classes, Graphics, Controls, Forms,
  Dialogs, Menus, DB, ADODB, Grids, DBGrids, StdCtrls, DBCtrls, ExtCtrls;

type
  Tfrmutama = class(TForm)
    MainMenu1: TMainMenu;
    File1: TMenuItem;
    Penerbit1: TMenuItem;
    Buku1: TMenuItem;
    Anggota1: TMenuItem;
    Keluar1: TMenuItem;
    ransaksi1: TMenuItem;
    Peminjaman1: TMenuItem;
    Pengembalian1: TMenuItem;
    Panel1: TPanel;
    DBNavigator1: TDBNavigator;
    Button1: TButton;
    DBGrid1: TDBGrid;
    ADOConnection1: TADOConnection;
    ADOTable1: TADOTable;
    DataSource1: TDataSource;
    procedure Penerbit1Click(Sender: TObject);
    procedure Button1Click(Sender: TObject);
    procedure Keluar1Click(Sender: TObject);
  private
    { Private declarations }
  public
    { Public declarations }
  end;

var
  frmutama: Tfrmutama;

implementation

uses penerbitU;



{$R *.dfm}

procedure Tfrmutama.Penerbit1Click(Sender: TObject);
begin
frmpenerbit.Show;
end;

procedure Tfrmutama.Button1Click(Sender: TObject);
begin
Application.Terminate;
end;

procedure Tfrmutama.Keluar1Click(Sender: TObject);
begin
Application.Terminate;
end;

end.


Selamat Belajar

Modul 3. Membuat Database dengan Menggunakan Microsoft Access dan koneksi data menggunakan ADO


Dalam membuat program Aplikasi perpustakaan, hal yang perlu dilakukan di awal adalah membuat Basis Data dengan menggunakan Microsoft Access, adapun langkah-langkahnya dapat dilakukan dengan cara :

a. Mengaktifkan Micorosoft Access 2003, Dengan cara Klik Start | All program | Microsoft Office | Microsoft Access 2003.

b. Setelah Microsoft Access aktif, pada “Getting Started with Microsoft Office Access, Klik blank Database, maka akan terbuka windows blank Database, tuliskan nama file pada file name, lalu klik brows untuk menentukan lokasi file database disimpan, misalnya (D:\UIN\Modul Delphi UIN\ADO\perpustakaan.mdb). Dan yang terakhir klik tombol Create.

c. Lembar kerja Access akan terbuka, kita cukup klik kanan pada Tabel1 dan klik design view, buatlah nama table dengan nama Penerbit, dan klik OK, adapun isi tabelnya adalah :
IDPenerbit Text field size : 5
NMPenerbit Text field size : 25
Alamat text field size : 30
d. Membuat table baru dapat mengklik tombol menu Create, lalu klik table dan klik kanan pada table1 dan klik design view, buatlah nama table dengan nama Buku, dan klik OK, adapun isi tabelnya adalah :
IDBuku Text field size : 5
JdlBuku Text field size : 30




e. Lakukan langkah-langkah untuk membuat table baru dan isikan field-field sesuai dengan table yang akan dibuat : adapun daftar table-table tersebut adalah :
Tabel Anggota
ID_Anggota text 7
Nama text 30
Alamat text 30
Kelurahan text 20
Kecamatan text 20
Kota text 25
No_telp text 12

Tmp_lhr text 25
Tgl_lhr Date
Foto OLE Object

Tabel Buku
ID_Buku text 5
Jdl_buku text 100
Pengarang text 50
Th_terbit text 4
Status text 20
ID_Jenis text 5

Tabel Pinjam
ID_Pinjam text 10
Tgl_Pinjam date
ID_Anggota text 5

Tabel Det_Pinjam
ID_DetPinjam integer
ID_Buku text 5
Tabel Jenis_Buku
ID_Jenis text 5
Jenis_Buku text 20

Tabel Kembali
ID_Kembali text 10
Tgl_Kembali date
ID_Anggota text 5

Tabel Det_Kembali
ID_DetKembali integer
ID_Buku text 5
Penerbit
ID_penerbit text 5
Nama_Penerbit text 50
Alamat_Penerbit text 30


Koneksi Data menggunakan ADO
ADO adalah kependekan dari ActiveX Data Object. ADO sebenarnya termasuk dalam MDAC(Microsoft Data Access Component). Ringkasnya ADO ini adalah sebuah komponen yang digunakan untuk mengakses database dari aplikasi Delphi.


Komponen TADOTable
Komponen ini bertugas mengakses database berupa tabel. Dengan komponen ini Anda bisa memanipulasi tabel-tabel pada database Perpustakaan yang kita buat di atas melalui aplikasi delphi.
Untuk lebih jelasnya, buatlah sebuah aplikasi baru, tambahkan ADOConnection, ADOTable dari Pallete ADO, dan DataCource dari Pallete Data Access pada form. Tambahkan juga DBGrid dan DBNavigator dari Pallete Data Controls. Simpanlah menjadi ADOPrj.dpr dan ADOU.pas.




Pertama ubahlah properti dari ADOConnection, klik Build dan pilihlah Microsoft Jet 4 untuk MS Access DB yang kita buat.





 
Klik Next dan pilihlah file access dimaksud. Klik test connection untuk memastikan database terhubung.



Maka kita sudah menghubungkan aplikasi dengan database Perpustakaan.mdb.

Selanjutnya ubahlah properti ADOTable1.connection = ADOConnection1. Untuk menampilkan tabel Buku, ubahlah properti ADOTable.Table menjadi Buku (dengan memilih)
DataSource1.Dataset berisi ADOTable1.
Properti DBGrid1.DataSource kita isi dengan DataSource1.
Yang terakhir properti dari DBNavigator1.DataSource kita isi dengan DataSource1.

Untuk menampilkan data tabel buku di DBGrid1 maka Anda harus memastikan properti ADOTable1.active=true.
Jika di run maka akan muncul form seperti pada gambar.
Anda bisa memanipulasi data menggunakan DBNavigator pada bagian bawah.


 Selamat Berlatih.

Modul 2. Alur Program Delphi 7.0


Dalam Delphi alur programnya terdiri dari

1.    Percabangan
2.    Pengulangan
3.    Prosedur dan fungsi
4.    Unit

Pernyataan Percabangan
Terdapat dua macam pernyataan percabangan bersyarat yang dapat digunakan, yaitu if Dan Case

Percabangan Bersyarat if – then – else
Digunakan untuk menjalankan suatu pernyataan atau suatu blok pernyataan, tergantung pada nilai yang diuji.
If kondisi then
begin
     //Pernyataan yang dijalankan
     //jika kondisi terpenuhi
end
else
begin
     //Pernyataan yang dijalankan
     //jika kondisi TIDAK terpenuhi
End;
Contoh Penulisan :
if (x > 0) then
     edit1.text := ‘x bilangan positif’;
else
     edit1.text := ‘x BUKAN bilangan positif’;



CASE
Pernyataan case digunakan untuk menyederhanakan konstruksi
if..else if yang terlalu banyak.
if (x =0 ) then
edit1.text := ‘X bernilai 0’
else if (x = 1) then
edit1.text := ‘x bernilai 1’
else if (x = 2) then
edit1.text := ‘x bernilai 2’
else if (x = 3) then
edit1.text := ‘x bernilai 3’
else
edit1.text := ‘x TIDAK bernilai 0,1,2 atau 3’

dapat diganti menjadi lebih ringkas

case x of
0: edit1.text := ‘x bernilai 0’;
1: edit1.text := ‘x bernilai 0’;
2: edit1.text := ‘x bernilai 0’;
3: edit1.text := ‘x bernilai 0’;
else
edit1.text := ‘x TIDAK bernilai 0,1,2 atau 3’;

Pernyataan Pengulangan
Dalam menyelesaikan masalah, terkadang kita harus melakukan suatu proses yang sama lebih dari satu kali. Untuk itu perlu dibuat suatu algoritma pengulangan. Pascal memberikan tiga alternatif pengulangan, yaitu dengan For, While, atau Repeat. Masing-masing memiliki karakteristik, yang akan dipelajari pada modul ini. Ada dua hal yang penting dalam melakukan merancang perintah pengulangan, yaitu:
• Inisialisasi awal.
• Nilai akhir pengulangan atau kondisi berhenti

Pengulangan for … do
Pengulangan ini paling sederhana digunakan untuk melaksanakan pengulangan satu pernyataan atau satu blok program beberapa kali yang ditentukan oleh nilai awal dan nilai akhir. Dengan kata lain, jumlah pengulangan yang akan dikerjakan sudah diketahui.

for pencacah := nilai_awal to nilai_akhir do
begin
     //pernyataan-pernyataan yang akan diulang
end;

Contoh:
For x := 1 to 10 do
begin
     Listbox1.Items.Add(‘Borland Delphi’);
end;

Program ini akan menambahkan ‘Borland Delphi’ pada ListBox1 sebanyak sepuluh kali.

Pengulangan While … do
Pernyataan pengulangan ini biasanya digunakan bila Anda belum tahu pasti berapa banyak Anda akan mengulang pernyataan-pernyataan. Penulisannya adalah sebagai berikut :
while kondisi do
begin
     //pernyataan-pernyataan yang akan diulang
end;
Contoh :
while (x > 0) do
Begin
     x:=x-1;
     y:=y-1;
end;
Program ini akan mengulang dua pernyataan (x := x-1) dan (y := y-1) selama nilai x masih positif.

Pengulangan Repeat…Until
Pengulangan ini sama dengan while do, dan biasanya digunakan jika jumlah pengulangan belum dapat ditentukan pada saat program ditulis.

Perbedaan dengan while do adalah kondisi dicek pada awal blok sementara untuk repeat… until dicek pada akhir blok
Perbedaan lainnya adalah while do mengulang pernyataan selama kondisi masih terpenuhi, tetapi pernyataan repeat … until hanya akan mengulang pernyataan selama kondisi belum terpenuhi.

Pada repeat … until dapat melakukan pengulangan lebih dari satu pernyataan, baik yang berupa kumpulan pernyataan tunggal atau kumpulan blok pernyataan. Jadi bagian yang diulang adalah segala sesuai yang berada di antara pernyataan repeat…until.
repeat
//pernyataan-pernyataan yang akan diulang
until kondisi
Contoh
Repeat
x:=x-1;
     y:=y-1;
until (x<=0);

Subroutin
Subroutin terdiri dari dua yaitu procedure dan fungsi, kedua subrutin ini berisi beberapa pernyataan yang berfungsi untuk melakukan tugas tertentu. Perbedaan dari kedua subrutin tersebut adalah bahwa fungsi (function) selalu mengembalikan suatu nilai setelah dipanggil sedangkan prosedure (procedure)tidak

Procedure
merupakan bagian program yang melaksanakan program tertentu pada saat dipanggil dan kembali ke bagian pemangilnya.
contoh penulisannya :

Procedure nama_proc (Parameter1, parameter 2, …);
begin

end;

atau

Procedure latih (A : string);
begin
end;

Function
Merupakan bagian program yang melaksanakan proram tertentu pada saat di panggil dan kembali ke bagian pemanggilnya dengan menghasilkan sebuah nilai. Contoh penulisannya :
function Nama_func (Paramater1, parameter2, .. ):Tipe_kembalian
end;
atau
function latihan(A : Integer) : real;
begin
end;
nama_proc dan nama_func merupakan nama yang Anda berikan ke prosedur atau fungsi.
tipe_kembalian adalah tipe dari nilai yang dikembalikan oleh fungsi

Unit
Sebuah program dibangun berdasarkan modul kode-kode program yang disebut dengan unit. Setiap kita membuat sebuah form, unit akan dibuat dengan sendirinya. Unit tersebut berfungsi untuk mengatur serta mengendalikan segala sesuatu yang berhubungan dengan form.

Unit memungkinkan bagi kita untuk membagi program yang besar menjadi modul-modul yang dapat disunting secara terpisah. Unit jenis ini dapat berisi kumpulan function atau procedure yang telah dikompilasi yang dapat dipakai program aplikasi lain.

Program mencari Jumlah
Buatlah proyek baru dan simpan dengan nama SubrutinPrj.dpr. Letakkan dua komponen Tbutton, satu komponen TlistBox, dan satu komponen TEdit.
Setelah itu buatlah satu prosedur dengan nama TambahInteger, dan satu fungsi dengan nama Jumlahkan.


 





Adapun kode lengkapnya adalah sebagai berikut:

unit SubrutinU;

interface

uses
  Windows, Messages, SysUtils, Variants, Classes, Graphics, Controls, Forms,
  Dialogs, StdCtrls;

type
  TForm1 = class(TForm)
    Button1: TButton;
    Button2: TButton;
    ListBox1: TListBox;
    Edit1: TEdit;
    procedure Button1Click(Sender: TObject);
    procedure Button2Click(Sender: TObject);
  private
    { Private declarations }
  public
    { Public declarations }
    procedure TambahInteger (x:Integer);
    function Jumlahkan : Integer;
  end;

var
  Form1: TForm1;

implementation

{$R *.dfm}

procedure tform1.TambahInteger(x:integer);
var
  i:Integer;
  begin
    ListBox1.Items.Clear;
    for i:=1 to x do
      ListBox1.Items.Add(IntToStr(i));
  end;

function tform1.Jumlahkan:Integer;
var
    i:Integer;
    j:Integer;
begin
  j:=0;
  for i:=0 to ListBox1.Items.Count - 1 do
  j:=j+ StrToInt(ListBox1.Items[i] );
  Result := j;
end;

procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);
begin
TambahInteger(10);
end;

procedure TForm1.Button2Click(Sender: TObject);
begin
Edit1.Text:=IntToStr(jumlahkan); 
end;

end.

Jika program Anda run dan Anda klik Tambah Integer, maka pada listbox akan ditampilkan deretan angka integer 1 s/d 10. Dan jika Anda klik Jumlahkan maka pada kotak edit akan ditampilkan hasil penjumlahan yaitu 55.


Selamat Belajar.

Modul 1. Dasar Pemograman Delphi 7

Borland Delphi 7 merupakan perangkat lunak pemrograman berbahasa pascal. Delphi 7 dapat membantu untuk membuat berbagai macam aplikasi yang berjalan di sistem operasi Windows, mulai dari sebuah program sederhana sampai dengan program yang berbasiskan client/server atau jaringan. Delphi, termasuk aplikasi yang dapat digunakan untuk mengolah teks, grafik, angka, database dan aplikasi web.
Berikut ini sebagian kecil dari banyak kelebihan Borland Delphi 7 :

1.    Berbasis Object Oriented Programming (OOP). Setiap bagian yang ada pada program dipandang sebagai suatu object yang mempunyai sifat-sifat yang dapat diubah dan diatur.

2.    Satu file .exe. Setelah program dirancang dalam IDE (Intergrated Development Environment) Delphi, Delphi akan mengkompilasinya menjadi sebuah file executable tunggal. Program yang dibuat dapat langsung didistribusikan dan dijalankan pada komputer lain tanpa perlu menyertakan file DLL dari luar. Ini merupakan sebuah kelebihan yang sangat berarti.

Borland Delphi 7 hadir bersama Borland Kylix 3 yang berbasiskan Linux, sehingga memungkinkan programmer untuk membuat aplikasi multi-platform.

Memulai Delphi 7
Langkah awal untuk menjalankan program Borland Delphi 7, adalah sebagai berikut :
Klik tombol Start yang terletak pada bagian Taskbar.
Pilih menu Programs | Borland Delphi 7, kemudian klik Delphi 7. Akan tampil sebuah splash screen Borland Delphi 7. Tunggulah beberapa saat sampai program Borland Delphi 7 tampil memenuhi layar monitor.





Bidang kerja Intergrated Development Environment (IDE) Delphi 7 akan tampil memenuhi layar monitor Pada bidang inilah programmer dapat menumpahkan kreativitasnya dalam membuat program.

Langkah Awal Pembuatan Project
Pilih menu File | New Application sehingga pada lembar kerja Delphi akan tampak sebuah form kosong.
Simpan rancangan project aplikasi yang masih kosong tersebut dengan perintah File | Save All sehingga tampil kotak dialog Save Unit1 As. Pada bagian ini yang perlu diperhatikan bahwa direktori/folder penyimpanan file harus diubah sesuai dengan keinginan.
Selanjutnya masukkan nama unit pada bagian File Name dengan catatan nama unit tidak boleh sama dengan nama Form Designer, kemudian klik Save.
Kotak dialog berikutnya yang akan muncul adalah kotak dialog Save Project1 As. Kotak dialog ini digunakan untuk menentukan nama file Project yang diinginkan.

Setelah file Unit dan Project disimpan, maka delphi akan membentuk file-file dengan ekstensi berikut ini :
.dpr file Project yang berisi program utama dari aplikasi.
.pas file Unit yang digunakan untuk menangani kejadian (event) pada form.
.dfm file Form yang berisi daftar komponen berikut properti-propertinya.
.res file Resources yang berisi sebuh icon yang digunakan oleh project.
.dof file Options merupakan file yang berisi option-option dari suatu project yang dinyatakan melalui perintah Options dari menu Project.
.dcu file Unit Object merupakan file unit (.pas) yang telah dikompilasi oleh compiler yang akan dihubungkan dengan file eksekusi.
.exe file Executable yang dibentuk oleh kompiler dan merupakan file eksekusi (executable) dari program aplikasi. File ini akan timbul setelah dilakukan running pada program yang dibuat.
Dengan menekan Tombol Ctrl + F12 atau Klik Menu View, Lalu Klik Unit maka akan ditampilkan :


Dobel Klik Project1, lalu klik OK, maka akan ditampilkan kode program dari file Project1.dpr
program Project1;
uses
  Forms,
  Unit1 in 'Unit1.pas' {Form1};
{$R *.res}
begin
  Application.Initialize;
  Application.CreateForm(TForm1, Form1);
  Application.Run;
end.

Berikut ini kode dari File unit1.pas :
unit Unit1;
interface
uses
  Windows, Messages, SysUtils, Variants, Classes, Graphics, Controls, Forms,Dialogs;
type
  TForm1 = class(TForm)
  private
    { Private declarations }
  public
    { Public declarations }
  end;
var
  Form1: TForm1;
implementation
{$R *.dfm}
end.

Penjelasan Listing Unit1.pas
Sebuah unit ditandai dengan kata kunci unit yang diikuti nama unit dan diletakkan pada baris pertama.
Pada dasarnya unit terdiri dari dua bagian utama, yaitu Interface dan Implementation.
Interface, merupakan tempat untuk mendeklarasikan kelas, prosedure, variabel global atau konstanta global.
Implementation, bagian yang berisi implementasi kelas, prosedur atau fungsi yang dideklarasikan pada bagian interface

Komponen Borland Delphi
Untuk dapat membuat program aplikasi, programmer harus meletakkan komponen- komponen yang diambil dari component palatte serta mengatur tata letak komponen-komponen tersebut pada bagian form designer.
1. Meletakkan komponen pada form designer.
2. Mengubah Properties komponen.
3. Mengubah komponen Event
4. Mengisi perintah dalam Event.
Component, Property, Method, Event
Component merupakan sebuah objek pada Palette, : Objek adalah sebuah komponen dalam Component Palette, atau sesuatu yang dibuat melalui kode-kode / bahasa pemrograman

Property adalah sebuah nama/variabel milik sebuah objek/komponen misal Caption, Text yang dapat diubah nilai baik melalui object Inspector atau melalui program.

Method adalah sebuah function/fungsi yang tergabung dalam sebuah objek. Contoh ListBox (dapat berarti sebuah array of strings) yang memiliki Method (Clear) yang membuat Listbox tersebut menjadi kosong.

Event adalah sebuah aksi pengguna (User Action) misal Mouse Click, KeyPressed. Setiap Events diawali dengan kata ‘On’.
 Contoh :
Nama event.. Nama method
OnClick .. Button1Click(Sender : Tobject)
OnKeyDown .. Button1KeyDown(Sender : Tobject)
OnMouseMove .. Button1MouseMove(Sender : Tobject)

Program Hello World
Untuk memperkenalkan Anda dengan pemrograman Delphi, Anda akan membuat aplikasi yang sangat sederhana. Caranya pilih menu File | New | Application. 


Setelah menyimpan proyek ini dengan Project1.dpr, jalankan dengan memilih menu Run | Run. Maka Delphi akan melakukan proses kompilasi. Setelah selesai akan muncul form kosong seperti aplikasi windows pada umumnya. Sampai pada tahap ini menandakan bahwa Delphi telah bekerja dengan normal. Tutuplah dengan mengklik tanda silang di pojok kiri atas.

Mengubah Properti dan menangani kejadian.
Klik object inspector dan pilih property caption.

Gantilah ‘form1’ menjadi ‘Proyek Saya’ pada value caption. Selanjutnya pilih tab event dan klik onclick, dobel klik valuenya dan isikan kode even dengan
begin    
Showmessage (‘Hallo World’);
End;


Jika di run, dan anda mengklik form tersebut maka akan ada pesan “Hallo World”.